Inilah Jawaban Mengapa Langit Berwarna Biru Pada Siang Hari
4 Oktober 2016
Add Comment
Inilah jawaban mengapa langit berwarna biru pada siang hari – Apakah cuaca di tempat sobat sekarang ini cerah? Kalau cerah tentunya sobat bisa melihat langit dengan jalas. Warna langit yang biru cerah tentu akan memberikan suasana yang menggembirakan bagi sobat. Banyak aktivitas yang bisa sobat lakukan ketika langit berwarna biru cerah.
Pernahkah sobat berpikir mengapa warna langit bisa berwarnabiru muda? Kenapa tidak berwarna pink mungkin sehingga terkesan keanggunan? Hahaaa.... semua itu sudah merupakan kuasa Tuhan. Apa yang terbaik bagi manusia sudah Tuhan lakukan. Walaupun terkadang karena keserakahan manusia, selalu menganggap segala hal yang terjadi seagai sebuah keburukan.
Namun, kali ini RIPED (RIYANPEDIA) akan coba mengulas mengapa langit bisa berwarna biru, ditinjau dari bidang keilmuwan.
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi warna langit: 1) Ada tidaknya atmosfer (jika tidak mempunyai atmosfer, langit selalu gelap) 2. Komposisi zat di atmosfer, 3. Jenis cahaya dari sumber cahaya, 4. Keadaan atmosfer.
Atmosfer yang ada pada bumi inilah yang mempengaruhi warna ketika kita akan melihat langit. Seperti yang kita sudah ketahui, bahwa matahari memancarkan cahaya polikromatik. Cahaya polikromatik inilah nantinya akan diuraikan oleh atmosfer bumi ketika cahaya tersebut masuk ke bumi.
Saat cahaya matahari dari langit memasuki atmosfer, cahaya ini akan terdispersi (penguraian cahaya polikromatik menjadi beberapa cahaya monokromatik) menjadi cahaya berwarna merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, ungu.
Atmosfer bumi yang mengandung nitrogen dan oksigen, akan lebih cepat menghamburkan cahaya monokromatik yaitu warna cahaya hijau, biru, nila dan ungu dan cahaya tersebut akhirnya masuk ke mata kita. Kejadian ini disebut sebagai penghamburan Rayleigh. Karena mata kita lebih sensitif terhadap cahaya biru daripada hijau, nila dan ungu, maka terlihatlah langit yang berwarna biru.
Nah, sobat inilah yang membuat kenapa langit berwarna biru.
Lalu apa yang menyebabkan langit terlihat agak kemarahan ketika sore hari?
Memang demikian adanya. Kita bisa saja melihat langit berwarna biru, namun terkadang langit juga berwarna merah pada pagi dan sore hari. Kondisi langit tersebut disebabkan karena matahari berada dekat kaki langit, sehingga cahaya matahari harus menempuh jarak yang lebih jauh saat memasuki atmosfer Bumi. Karena hal itu, cahaya berfrekuensi tinggi dihamburkan terus-menurus, sehingga intensitas cahaya tersebut berkurang dan tidak dapat dilihat oleh mata.
Karena menempuh jarak yang panjang, semakin banyak cahaya putih yang dihamburkan cahaya berfrekuensi tingginya, sehingga memberi warna kuning kejinggaan pada matahari. Langit juga berwarna kemerahan karena cahaya tersebut di refleksikan oleh debu di udara dan akhirnya cahaya tersebut masuk ke mata kita. Karena menempuh jarak yang lebih panjang lagi, cahaya kuning dapat terhamburkan.
Pernahkah sobat berpikir mengapa warna langit bisa berwarnabiru muda? Kenapa tidak berwarna pink mungkin sehingga terkesan keanggunan? Hahaaa.... semua itu sudah merupakan kuasa Tuhan. Apa yang terbaik bagi manusia sudah Tuhan lakukan. Walaupun terkadang karena keserakahan manusia, selalu menganggap segala hal yang terjadi seagai sebuah keburukan.
Namun, kali ini RIPED (RIYANPEDIA) akan coba mengulas mengapa langit bisa berwarna biru, ditinjau dari bidang keilmuwan.
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi warna langit: 1) Ada tidaknya atmosfer (jika tidak mempunyai atmosfer, langit selalu gelap) 2. Komposisi zat di atmosfer, 3. Jenis cahaya dari sumber cahaya, 4. Keadaan atmosfer.
Atmosfer yang ada pada bumi inilah yang mempengaruhi warna ketika kita akan melihat langit. Seperti yang kita sudah ketahui, bahwa matahari memancarkan cahaya polikromatik. Cahaya polikromatik inilah nantinya akan diuraikan oleh atmosfer bumi ketika cahaya tersebut masuk ke bumi.
Saat cahaya matahari dari langit memasuki atmosfer, cahaya ini akan terdispersi (penguraian cahaya polikromatik menjadi beberapa cahaya monokromatik) menjadi cahaya berwarna merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, ungu.
Atmosfer bumi yang mengandung nitrogen dan oksigen, akan lebih cepat menghamburkan cahaya monokromatik yaitu warna cahaya hijau, biru, nila dan ungu dan cahaya tersebut akhirnya masuk ke mata kita. Kejadian ini disebut sebagai penghamburan Rayleigh. Karena mata kita lebih sensitif terhadap cahaya biru daripada hijau, nila dan ungu, maka terlihatlah langit yang berwarna biru.
Nah, sobat inilah yang membuat kenapa langit berwarna biru.
Lalu apa yang menyebabkan langit terlihat agak kemarahan ketika sore hari?
Memang demikian adanya. Kita bisa saja melihat langit berwarna biru, namun terkadang langit juga berwarna merah pada pagi dan sore hari. Kondisi langit tersebut disebabkan karena matahari berada dekat kaki langit, sehingga cahaya matahari harus menempuh jarak yang lebih jauh saat memasuki atmosfer Bumi. Karena hal itu, cahaya berfrekuensi tinggi dihamburkan terus-menurus, sehingga intensitas cahaya tersebut berkurang dan tidak dapat dilihat oleh mata.
Karena menempuh jarak yang panjang, semakin banyak cahaya putih yang dihamburkan cahaya berfrekuensi tingginya, sehingga memberi warna kuning kejinggaan pada matahari. Langit juga berwarna kemerahan karena cahaya tersebut di refleksikan oleh debu di udara dan akhirnya cahaya tersebut masuk ke mata kita. Karena menempuh jarak yang lebih panjang lagi, cahaya kuning dapat terhamburkan.
0 Response to "Inilah Jawaban Mengapa Langit Berwarna Biru Pada Siang Hari"
Posting Komentar
Silahkan berkomentar dengan mengunakan akun google Anda. Komentar Anonim (Unknow) tidak akan kami tampilkan!
Terimakasih