Cara Meningkatkan Fokus Siswa Saat Belajar

Sebenarnya cara yang akan saya sampaikan pada artikel kali ini, bukanlah satu-satunya cara yang paling jitu, cuma berdasarkan pengalaman saya cara ini cukup manjur dilakukan untuk menambah tingkat fokus atau perhatian siswa terhadap kegiatan belajar di kelas.

Fokus memang sangat dibutuhkan dalam setiap aktivitas kita. Makanya salah satu iklan minuman air mineral menggunakan orang yang gagal fokus akan mengalami sebuah kejadian yang nyeleneh, bisa kejedot pintu, atau salah ngomong, itu semua disebabkan karena kegagalan fokus.

Demikian pula bagi anak-anak kita yang masih duduk di bangku SD. Fokus menjadi hal yang sangat sulit dilakukan. Semua karena setiap anak memiliki ciri khas yang berbeda.  Jangan anda menganggap anak Didik yang kurang memperhatikan kegaiatan pembelajaran adalah anak yang nakal, bodoh atau lambat. Padahal, bisa saja anak tersebut mengalami kondisi dimana mereka sulit sekali memfokuskan pikiran mereka pada aktivitas yang sedang dilakukan pada saat itu.

Bila pendidik kurang kreatif dalam menyajikan pembelajaran ditambah anak didik yang mengalami kesulitan dalam memusatkan pikiran mereka, maka rasanya kurang yakin jika anak tersebut akan sukses dalam kegiatan pembelajaran.

Maka dari itu ketika menemukan siswa yang memiliki kemampuan fokus yang sangat kurang, maka diperlukan perhatian yang lebih bagi mereka. Memberikan perhatian kepada masing-masing anak bukanlah hal yang mudah. Dibutuhkan kesabaran seorang pendidik untuk melakukan pelayanan perhatian kepada setiap anak. Jika gurunya cuek maka semuanya akan berlalu begitu saja, tanpa adanya rasa tanggung jawab seorang pendidik, maka siswa tersebut akan tetap seperti itu.

Ada beberapa cara yang sering saya lakukan dalam menumbuhkan sikap fokus siswa dalam kegiatan belajar

Baiklah langsung saja akan saya coba utarakan dalam tulisan kali ini, dan semoga aada manfaatnya bagi sobat pedia yang kebetulan sedang mengalami masalah yang sama seperti apa yang saya tulis pada kesempatan hari ini.

1. Dengar kata
Ini merupakan cara sederhana dalam merangsang perhatian atau fokus siswa belajar di kelas. Dengar kata yang saya maksudkan disini adalah, setiap kata yang muncul dalam pembicaraan guru maka siswa harus menyebutkan sebuah kata.

Misalnya kata "disiplin" maka siswa menjawab "sikap kami" kemudian untuk kata "tanggung jawab " dibalas dengan kata "jiwa kami"

Dengan memunculkan beberapa kata tersebut dalam pembelajaran secara spontan maka siswa tidak akan ada niat mereka untuk lain-lain. Apalagi kalau seluruh kelas sepakat, ketika ada kesalahan maka akan diberikan sanksi. Sanksinya mungkin dengan menyanyikan lagu wajib Nasional atau apa saja yang terpenting bersifat mendidik.

2. Instruksi tugas selesai dalam waktu singkat
Cara ini cukup efektif menumbuhkan semangat dan fokus siswa. Berikan siswa beberapa butir soal yang akan dikerjakan dalam waktu yang cukup singkat, misalnya tugas tersebut harus selesai dalam waktu 15 menit.

Siswa sangat menyukai kegiatan seperti ini. Di samping melatih fokus Siswa, cara seperti ini juga bisa dalam melatih disiplin mereka ketika diberikan tugas.

3. Menggunakan kesenyapan
Mungkin pengalaman anda dan saya tidak jauh berbeda. Ketika menjelaskan sebuah topik, siswa malah asik dengan kegiatannya sendiri. Kondisi ini membuat kelas menjadi semakin gaduh. Bukan ramai karena berdiskusi, tetapi ramai karena semua saling ngobrol satu sama lain.

Menghadapi kondisi ini Anda bisa melakukan metode kesenyapan sejenak. Caranya Anda diam tanpa berbicara sepatah kata pun di depan kelas. Dalam waktu beberapa menit saja, anak yang semula asik ngobrol akan berhenti .

Melihat Anda terdiam, maka kelas pun akan heran. "Ada apa ya dengan guru saya ini ?  " memang menggunakan metode kesenyapan ini kadang cukup beresiko.

Bila jumlah siswa Anda lumayan banyak, maka Anda harus sedikit berhati-hati dalam menggunakan metode kesenyapan ini. Jangan sampai malah sebaliknya, ingin suasana senyap, eh malah tambah ribut-ribut .

Demikianlah sobat pedia beberapa cara yang bisa Anda lakukan dalam mengembalikan fokus Siswa saat belajar . cara yang saya sajikan disini bukanlah cara satu-satunya yang bersifat mutlak. Mungkin saja bila diterapkan di sekolah Anda, akan sedikit berbeda hasilnya. Semoga, dengan tulisan ini Anda bisa melakukan sedikit modifikasi ketika diterapkan di tempat anda.

Selamat mencoba dan sukses selalu.

Artikel kiriman dari :
*) Nyoman Santosa, Bali.

Share this post