Perilaku Siswa SD Ketika Ulangan Harian

Perilaku siswa SD ketika ulangan harian - Sahabat tentu masih ingat masa-masa saat duduk di sekolah dasar. Masa dimana dunia bermain selama enam bulan, bertemu dengan seorang guru selama dua belas jam di kelas dengan guru itu-itu saja. Tapi kita gak pernah bosan dengan  beliau. Dengan segala kelucuan dan permainan yang diberikan guru kelas membuat situasi belajar tidak lagi membosankan.

Sahabat tentu masih ingat bagaimana perasaan menjalang ulangan harian ketika duduk di bangku sekolah. Mungkin kalau saya tanya satu persatu pastinya setiap sahabat akan memiliki pengalaman yang sangat berbeda.

Ulangan harian yang dilakukan di setiap akhir sebuah pokok bahasan bertujuan untuk mengukur kemampuan siswa dan ketuntasan guru dalam melaksanakan pembelajaran di kelas. Ketika kita duduk sebagai siswa jelas tidak mengetahui hal tersebut. Yang kita tahu hanya belajar, buat PR dan bermain. Saya rasa itu wajar, kan kita masih jadi murid.

Ada hal yang unik menjelang atau ketika ulangan harian di lingkungan sekolah dasar. Mungkin apa yang akan saya tulis disini tidak terjadi di sekolah anda, atau tidak menutup kemungkinan juga terjadi hal yang sama.

Ketika ulangan siswa SD kerap saling mengawasi. Sahabat pasti masih ingat waktu SD dulu saat ketemu teman nyontek, pasti segera lapor ama guru

"Pak... Riyan nyontek ... !!!! "

Atau bisa juga datang langsung ke meja guru sambil bisik bisik

"Pak.... Pakk... Tadi saya lihat Riyan keluarin kertas contekan... !"

Jadi kalau ulangan harian di sekolah dasar biasanya ramai mata-mata yang akan memantau  dan siap akan melaporkan.

Siswa SD juga kerap membangun benteng pertahanan anti nyontek. Caranya bukan bangun dari betok, tapi dari buku tulis yang menghiasi di sekeliling meja.

Cara ini biasanya dipakai oleh anak yang pintar di kelas. Kemudian anak tersebut duduk sebangku dengan anak yang kemampuannya pas-pasan.

Maka dipastikan siswa yang lambat itu tidak akan tinggal diam dan pastinya akan melakukan usaha sampingan lirik kanan kiri.

Selama ulangan biasanya siswa SD kerap mengalami kesulitan dalam memahami soal.

Sehingga mereka tidak akan tinggal diam. Beberapa siswa akan langsung saja ke meja guru menanyakan apa maksud dari soal tersebut.

Dan parahnya ada siswa yang kurang peka ketika salah seorang temannya bertanya.

Maka tidak jarang guru harus memberikan jawaban yang sama atas pertanyaan siswa.

Perlu saya garis bawahi, biasanya siswa bertanya masalah teknis pengerjaan soal ulangan, bukan jawaban dari soal tersebut.

Dalam mengerjakan soal, siswa yang kemampuannya sedang-sedang saja cenderung kurang memperhatikan pekerjaannya.

Siswa kerap mengabaikan pekerjaannya dan lebih memilih cepat selesai biar dapat istirahat untuk belanja.

Alhasil terkadang ulangan siswa banyak yang keliru.

Ketika ulangan harian diberikan secara mendadak, maka siswa banyak yang akan menjawab belum dapat belajar pak.

Sahabat pembaca yang budiman, perilaku siswa di sekolah memang sangat unik. Terlepas dari segala kekurangan dan perbedaan yang dimiliki, perilaku yang muncul ketika ulangan harian, hendaknya menjadi perhatian para guru kelas untuk senantiasa memberikan perhatian baik secara klasikal maupun individual.

Demikian sahabt info sederhana yang bisa saya bagikan. Selamat berjumpa di artikel selanjutnya.

Wasalam !

Share this post