-->

Caraku Untuk Atasi Beban Kenaikan Harga Cabai

Caraku Untuk Atasi Beban Kenaikan Harga Cabai 

Harga cabai sekarang ini sangat membakar dompet hingga memberanguskan kondisi dapur. Waduh, mungkin kata-kata saya ini terlalu lebai, atau kurang cabai. Apapun itu ini hanya sekedar bahasa untuk menggambarkan bagaimana tingginya kenaikan harga cabai. 

Beberapa hari yang lalu menyaksikan berita di televisi yang memberitakan harga cabai rawit yang lumayan tinggi. Bahkan membaca di media online pun harga cabai makin memanas, yaitu menembus harga 150.000 rupiah. 

Memang bumbu masakan yang satu ini senantiasa hadir dalam setiap makanan keseharian kita. Dengan harga yang melambung tinggi tentu disebabkan karena semakin langkanya cabai di pasaran. Permintaan tinggi namun barang langka.

Mengatasi beban kenaikan harga cabai tersebut, tentunya kita bisa mengatasinya dengan cara yang sederhana. Yaitu dengan menanam cabai sendiri di sudut pekarangan rumah kita. Apalagi seperti saya yang tinggal di desa. Banyak sudut-sudut pekarangan yang bisa dijadikan lahan untuk berkebun.

Dengan menanam bibit cabai yang dibeli dari cabai sebelumnya akan dapat mengurangi pembelian cabai berikutnya. Anda bisa menanam di belakang rumah. Bisa ditanam secara langsung di pekarangan, bisa juga dengan menggunakan polibag.

Lakukan pembibitan secara berkelanjutan. Begitu tanaman cabai yang sudah tua mulai mati, anda sudah memiliki cabai yang siap untuk menggantinya.

Perawatan cabai di pekarangan rumah tidak sesulit merawat cabai di sawah. Tanaman cabai di rumah lebih tahan dan jarang di serang hama, Berbeda dengan cabai di sawah. Ketika harga cabai merangkak naik, maka hidupnya pun mulai susah.

Nah, cobalah memulai menanam cabai di pekarangan rumah anda, sebagai upaya untuk mengatasi kenaikan harga cabai. Anda tinggal petik sediri, dan cabai yang anda konsumsi pun aman dari pestisida, karena perawatannya yang dilakukan secara mandiri oleh diri sendiri.


0 Response to "Caraku Untuk Atasi Beban Kenaikan Harga Cabai "

Posting Komentar

Silahkan berkomentar dengan mengunakan akun google Anda. Komentar Anonim (Unknow) tidak akan kami tampilkan!

Terimakasih

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel