Inilah Bahaya Game Bagi Anak
14 Mei 2017
Add Comment
Inilah Bahaya Game Bagi Anak - apakah anak anda doyan main game? Bermain games tidak hanya dilakukan melalui perangkat komputer tetapi juga gadget? Apakah Anda membiarkan begitu saja saat mereka bermain games hingga beerjam-jam tanpa peduli akan tugas ?
Ya.. Beberapa orang tua karena saking cintanya kepada anak kerap memenuhi apapun yang anak inginkan dan apapun yang anak lakukan sebatas tidak merugikan orang lain. Salah satunya tidak jarang orang tua membiarkan anak mereka asik dengan gadget-nya. Bahkan, secara sengaja membelikan anak perangkat mobile gadget.
Tidak ada yang salah dengan membelikan gadget kepada anak. Namun pada kenyataannya, anak sering menyalah gunakan gadget tersebut untuk melakukan kesenangan bagi mereka. Salah satunya game.
Game di gadget kini bisa didownload dengan mudah melalui perangkat mobile. Cukup dengan mengakses play store bagi pengguna Android sudah bisa mencari ribuan game gratis yang siap untuk dimainkan. Muali dari game petualangan, game asah otak, hingga game strategi bisa Anda peroleh.
Dari game yang tersedia di play store, game yang paling banyak dimainkan adalah game strategi. Memang game ini memberikan tantangan tersendiri bagi usernya. Selain mengasah kemampuan strategi, games ini pun memberikan ruang bagi sesama user untuk saling berkomukasi lewat layanan chat. Inilah yang menjadi salah satu alasan mengapa anak-anak begitu asik berlama-lama dengan gadget mereka.
Bila Anda melihat kebiasaan anak Anda yang sering berlama-lama dengan game, maka segeralah anda melakukan tindakan untuk mencegah agar anak tidak mengulangi kebiasaan tersebut.
Berikut ini beberapa bahaya yang ditimbulkan bagi anak pada permainan game.
1. Berkurangnya aktivitas gerak fisik
Pada masa anak-anak adalah sebuah masa dimana bermain adalah kegiatan rutin yang dilakukan. Permainan yang baik dilakukan oleh anak adalah permainan yang menuntut gerak fisik. Hal tersebut dikarenakan ketika masa anak-anak, mereka berada dimasa pertumbuhan.
Dengan makin banyaknya gerak fisik, maka pertumbuhan anak akan semakin optimal. Tentu Anda sebagai orang tua tidak ingin anaknya menghabiskan waktu hanya di depan layar kaca gadget atau laptop seharian.
Mengajak mereka mengenal lingkungan sekitar akan lebih bermanfaat bagi kehidupan sosial anak. Permainan game online memang sangat mengasikkan apalagi bagi anak yang memiliki tingkat imajinasi yang tinggi, game online akan menjadi candu dalam kehidupan mereka.
Dengan bermain games dalam rentang waktu yang lama, jelas akan mengurangi aktivitas fisik anak. Berkurangnya aktifitas fisik maka salah satunya akan membuat anak Anda menjadi kurang agresif.
2. Obesitas ( Kegemukan )
Mungkin Anda akan berpikir aneh kedengarannya dan berpikir apa hubungan game dengan kegemukan. Berikut akan saya jelaskan.
Ini saya dasarkan pada pengalaman saya ketika membaca beberapa buku sumber dan menyimak penjelasan dari para ahli di beberapa televisi.
Anak yang doyan bermain games akan cenderung mengalami obesitas. Kondisi tersebut didasari atas kurangnya gerak fisik anak. Anak lebih banyak ngemil sambil bermain games. Makannya banyak namun aktifitas geram sedikit, maka yang terjadi adalah obesitas.
Obesitas sangat erat kaitannya dengan penyakit. Nah, bagi Anda yang memiliki anak doyan main game segera lakukan tindakan agar anak tidak kecanduan main game.
3. Kurang pergaulan
Bila anak sudah kecanduan main games maka mereka akan asik dengan dunia tersebut. Anak akan enggan untuk bersosialisasi. Hal ini tentu akan berdampak buruk dalam pergaulan anak.
Anak yang tidak bisa bergaul dilingkungan terdekatnya, maka akan cenderung dikucilkan oleh teman-temannya. Tentu anda tidak ingin ini terjadi pada anak Anda bukan.
4. Malas belajar
Bahaya berikutnya apabila anak kecanduan akan game adalah malah belajar. Anak akan melupakan tugas pokoknya sebagai seorang siswa. Ini kerap terjadi pada anak yang doyan main game seharian.
Prestasi anak pun akan menurun ketika mereka lupa belajar. Ini akan membahayakan bagi prestasi anak kedepannya.
5. Cenderung berbuat negatif
Bahaya apabila anak kecanduan game adalah lebih cenderung terjerumus ke dalam hal negatif. Anak bisa saja meniru tayangan dalam game yang mereka ikuti. Misalnya game perkelahian, ini perlu ada bimbingan dari orang tua agar anak tidak terlalu terjerumus kedalam hal negatif tersebut.
Sebagai orang tua di jaman sekarang ini kita lebih banyak dituntut bijaksana menyikapi kemajuan teknologi. Anak boleh saja diperkenalkan dengan teknologi sejak dini, tetapi juga dibarengi dengan pendidikan bagaimana menggunakannya dengan bijak.
Semoga kedepannya perkembangan teknologi semakin membuat manusia sadar akan pentingnya keselarasan antara teknologi, sikap dan lingkungan.
Ya.. Beberapa orang tua karena saking cintanya kepada anak kerap memenuhi apapun yang anak inginkan dan apapun yang anak lakukan sebatas tidak merugikan orang lain. Salah satunya tidak jarang orang tua membiarkan anak mereka asik dengan gadget-nya. Bahkan, secara sengaja membelikan anak perangkat mobile gadget.
Tidak ada yang salah dengan membelikan gadget kepada anak. Namun pada kenyataannya, anak sering menyalah gunakan gadget tersebut untuk melakukan kesenangan bagi mereka. Salah satunya game.
Game di gadget kini bisa didownload dengan mudah melalui perangkat mobile. Cukup dengan mengakses play store bagi pengguna Android sudah bisa mencari ribuan game gratis yang siap untuk dimainkan. Muali dari game petualangan, game asah otak, hingga game strategi bisa Anda peroleh.
Dari game yang tersedia di play store, game yang paling banyak dimainkan adalah game strategi. Memang game ini memberikan tantangan tersendiri bagi usernya. Selain mengasah kemampuan strategi, games ini pun memberikan ruang bagi sesama user untuk saling berkomukasi lewat layanan chat. Inilah yang menjadi salah satu alasan mengapa anak-anak begitu asik berlama-lama dengan gadget mereka.
Bila Anda melihat kebiasaan anak Anda yang sering berlama-lama dengan game, maka segeralah anda melakukan tindakan untuk mencegah agar anak tidak mengulangi kebiasaan tersebut.
Berikut ini beberapa bahaya yang ditimbulkan bagi anak pada permainan game.
1. Berkurangnya aktivitas gerak fisik
Pada masa anak-anak adalah sebuah masa dimana bermain adalah kegiatan rutin yang dilakukan. Permainan yang baik dilakukan oleh anak adalah permainan yang menuntut gerak fisik. Hal tersebut dikarenakan ketika masa anak-anak, mereka berada dimasa pertumbuhan.
Dengan makin banyaknya gerak fisik, maka pertumbuhan anak akan semakin optimal. Tentu Anda sebagai orang tua tidak ingin anaknya menghabiskan waktu hanya di depan layar kaca gadget atau laptop seharian.
Mengajak mereka mengenal lingkungan sekitar akan lebih bermanfaat bagi kehidupan sosial anak. Permainan game online memang sangat mengasikkan apalagi bagi anak yang memiliki tingkat imajinasi yang tinggi, game online akan menjadi candu dalam kehidupan mereka.
Dengan bermain games dalam rentang waktu yang lama, jelas akan mengurangi aktivitas fisik anak. Berkurangnya aktifitas fisik maka salah satunya akan membuat anak Anda menjadi kurang agresif.
2. Obesitas ( Kegemukan )
Mungkin Anda akan berpikir aneh kedengarannya dan berpikir apa hubungan game dengan kegemukan. Berikut akan saya jelaskan.
Ini saya dasarkan pada pengalaman saya ketika membaca beberapa buku sumber dan menyimak penjelasan dari para ahli di beberapa televisi.
Anak yang doyan bermain games akan cenderung mengalami obesitas. Kondisi tersebut didasari atas kurangnya gerak fisik anak. Anak lebih banyak ngemil sambil bermain games. Makannya banyak namun aktifitas geram sedikit, maka yang terjadi adalah obesitas.
Obesitas sangat erat kaitannya dengan penyakit. Nah, bagi Anda yang memiliki anak doyan main game segera lakukan tindakan agar anak tidak kecanduan main game.
3. Kurang pergaulan
Bila anak sudah kecanduan main games maka mereka akan asik dengan dunia tersebut. Anak akan enggan untuk bersosialisasi. Hal ini tentu akan berdampak buruk dalam pergaulan anak.
Anak yang tidak bisa bergaul dilingkungan terdekatnya, maka akan cenderung dikucilkan oleh teman-temannya. Tentu anda tidak ingin ini terjadi pada anak Anda bukan.
4. Malas belajar
Bahaya berikutnya apabila anak kecanduan akan game adalah malah belajar. Anak akan melupakan tugas pokoknya sebagai seorang siswa. Ini kerap terjadi pada anak yang doyan main game seharian.
Prestasi anak pun akan menurun ketika mereka lupa belajar. Ini akan membahayakan bagi prestasi anak kedepannya.
5. Cenderung berbuat negatif
Bahaya apabila anak kecanduan game adalah lebih cenderung terjerumus ke dalam hal negatif. Anak bisa saja meniru tayangan dalam game yang mereka ikuti. Misalnya game perkelahian, ini perlu ada bimbingan dari orang tua agar anak tidak terlalu terjerumus kedalam hal negatif tersebut.
Sebagai orang tua di jaman sekarang ini kita lebih banyak dituntut bijaksana menyikapi kemajuan teknologi. Anak boleh saja diperkenalkan dengan teknologi sejak dini, tetapi juga dibarengi dengan pendidikan bagaimana menggunakannya dengan bijak.
Semoga kedepannya perkembangan teknologi semakin membuat manusia sadar akan pentingnya keselarasan antara teknologi, sikap dan lingkungan.
0 Response to "Inilah Bahaya Game Bagi Anak "
Posting Komentar
Silahkan berkomentar dengan mengunakan akun google Anda. Komentar Anonim (Unknow) tidak akan kami tampilkan!
Terimakasih